CERITA DEWASA KEENAKAN MEMPERKOSA DOSEN BERTUBUH BOHAY PART2

CERITA DEWASA KEENAKAN MEMPERKOSA DOSEN BERTUBUH MONTOK PART2


CERITA DEWASA KEENAKAN MEMPERKOSA DOSEN BERTUBUH MONTOK PART2, Hasrat-Bispak37 kumelihat kebelakang serta kupelototkan mataku, rupanya seorang pria akan tetapi dia mengalihkan mukanya, saya cukup geram dengan tindakannya, seusai stop disalah satu terminal serta bis ini meneruskan perjalanan, situasi dalam bis makin sesak serta saya anyar memahami kalau saya dihimpit oleh 4 laki laki dari 4 segi badanku, karena situasi memberikan dukungan, pria yang dibelakangku kian berani menggesek penisnya di bokongku, serta pria yang ada di dalam kanan serta kiriku rapatkan badannya, mereka mulai meraba dadaku kanan dan kiri dari balik hijab panjangku, saya cuma dapat melototin mereka, serta kembali lagi mereka mengalihkan muka dengan selalu melanjutkan kegiatannya, pria yang ada dalam depanku meraba vaginaku di luar rok panjangku, dia menyisipkan jarinya di belahan vaginaku dan tindakan mereka membuatku benar-benar terangsang, sejak petaka pemerkosaan oleh ari, saya jauh semakin gampang terangsang, tetapi saya tetap harus mengontrol harga diriku, saya majukan badanku akan menghindar mereka,tetapi pria yang dibelakangku dengan gesit menarik pinggulku maka saya kembali keposisi awal mula, melihatku seakan menantang, dia cepat buka resleting celananya dan keluarkan penisnya yang dari barusan dia gesekkan. WAJIB 4D


kumenoleh ke belakang dan menciut seram apa yang hendak berlangsung sesudah itu akan tetapi saya bertambah terangsang, pria yang ada pada depanku mulai menarik rok panjangku ke atas lalu dia turunkan cdku serta mengelitik itilku, dia lalu berucap ke pria yang ada dibelakangku "telah becek gan, sikat saja! Akhwat saat ini ringan horny", "eh kamu lonte syar'i ya? Rasakan nih kontol abang" ujar pria yang ada dalam belakangku ke telingaku sembari dia menarik rokku sampai sepinggang, berasa penisnya mulai memotong bokongku cari bibir vaginaku, waktu penisnya pas di bibir vaginaku, dia hentakkan sedikit penisnya sampai masuk 1/2, saya yang tetap berdiri tegak menunduk sedikit sebab pria yang dibelakangku ini menggenggam kuat pinggulku, dan dia mulai melecutku


"Hhmm..ssh" desahku, "peret sangat nih memek! Anyar digagahin ya mbak?" Bisik pria dibelakangku, ku gak menjawab, memandang temannya udah sukses menjebolku, pria yang di muka,kanan dan kiriku mulai buka resleting celananya dan keluarkan penisnya, penis mereka umumnya mempunyai ukuran kecil dibanding punya ari yang setubuhin vagina serta anusku kemarin itu, tapi dari ke-3  penis itu, penis pria yang ada di kananku sedikit berurat serta membuatku makin terangsang, mereka mengocak penisnya semasing, pria yang dibelakangku menggerakkan badanku biar saya membungkuk serta bertopang di lututku, saat saya sudah membungkuk, pria yang ada dalam depanku lebih memajukan penisnya, dan dia tampar pipiku dengan penisnya itu, saya tetaplah harus jual mahal, "eh sepong ini punyaku" sebut pria itu, saya rasakan jika pria yang tengah menyikat vaginaku percepat pacuannya mengikut guncangan bis ini, serta hal semacam itu membuat mulutku terbuka mendesah "aakh..ahh..ohh", pria yang dimukaku langsung masukkan penisnya kemulutku, serta langsung kuhisap


"wah benar lonte nih akhwat, diberi kontol langsung disedot..hhm" sebut pria yang penisnya sedang kuhisap. Pria yang ada dalam kanan serta kiriku tak tinggal diam, mereka masih asyik meremas dadaku, serta tangan mereka lainnya membantu satu tanganku untuk mengocak penis mereka berganti-gantian, "kocokannya  mantep, mahal nih beanya,hehe" ujar mereka berdua. Perkataan lancang mereka selalu mengundang birahiku, sampai saya tak tahan pengin selekasnya orgasme, akan tetapi apesnya pria yang dibelakangku mengetahui hal demikian dia segera menyudahi lecutannya, saya yang udah horny berat menggerakkan pinggulku biar terus berasa penis pria itu menggerus dinding vaginaku, "benar lonte dech ini akhwat" tutur pria yang dibelakangku, "mengapa gan?" Bertanya pria yang penisnya sedang kuhisap, "nih simak, pinggulnya gerak sendiri mohon dientot, haha" ujar pria yang dibelakangku, saya yang telah tak perduli dilecehkan oleh perkataan mereka, terus menggoyahkan pinggulku dengan angan-angan pria ini melecut kembali penisnya di vaginaku, untungnya ia mengetahui serta langsung melecutku sedikit keras tak selaras guncangan bis, apabila penumpang lain teliti, karenanya mereka ketahui apa yang kualami, "uhh..uhh..hhmm" desahku


penis yang lagi kuhisap mendadak lepas, "eh rileks bos" sebut pria yang baru kuhisap penisnya pada pria yang ada selain kananku, "nikmat saja disedot sendiri,giliran donk" tutur pria yang ada di kananku ini, dia lalu masukkan penisnya ke mulutku lalu saya dengan cepat mengisapnya, saya telah tidak tahan ingin orgasme serta "uhhmm..ehhmm..sshh" desahku ketahan serta cairan cintaku menyemburkan deras dari dalam vaginaku, "buset gan, sekali orgasme deras sekali ni akhwat, semakin licin dah,tidak kuat aku" ujar pria yang dari sejak barusan melecutku, "aku semprot saat ini ahh.." katanya kembali, akan tetapi pria yang ada di kiriku meredamnya dan berucap "sabar gan, diriku kasih pil KB dahulu nih akhwat, berabe jika ia hamil terus melapor polisi", pria itu lalu membebaskan kulumanku serta mencekokiku dengan 2 butir pil, aku lekas telan serta kembali menarik berganti-gantian penis yang nganggur itu, "terima nih pejuku..ssh" desah pria yang ada dibelakangku, berasa ada seputar 3 semprotan sperma dengan jumlah besar di vaginaku, kesan hangat menakjubkan kurasakan, saat dia senang memuntahkan spermanya di vaginaku, dia mengambil penisnya, berasa cairan hangat itu mengucur dari vaginaku lalu membasahi pahaku 


pria yang ada dalam kananku lekas ambil status dibelakangku, dengan sekali hentakkan dia masukkan penis beruratnya itu yang memberi kesan berlainan dari penis awal mulanya, dia memecutku dengan keras, dia menarik badanku maka dari itu mendangak keatas sejajar dengan badannya, dan dia mulai meremas dadaku di luar gamisku, ke-2  pria barusan kembali asyik kuhisap protes "eh tambah enak di elu, bersama donk", "enjoy,sabar, nanti lu bisa yang unggul dech, bentar saja ni" tuturnya, jadi mereka berdua cuma mengocak penis mereka sendiri lihat saya dinikmatin sama temannya ini, memang cuma sesaat, "neng, abang nyampai neng…sshh..ohh" desahnya dituruti dengan semburan spermanya di vaginaku, kumerasa sedih lantaran tidak bisa memperoleh orgasme ke-2 ku, badanku yang lemas mau jatuh akan tetapi selekasnya didukung oleh ke-2  pria yang ada dalam depanku, yang dari sejak barusan asyik mengocak penisnya


CERITA DEWASA KEENAKAN MEMPERKOSA DOSEN BERTUBUH MONTOK PART2


situasi bis yang mulai sepi, cuman tinggal kami berlima ditambahkan 1 kenek dan si supir, membuat ke-2  pria itu mengangkut badanku ke salah satunya bangku penumpang, dia duduk, lalu dia memposisikanku untuk duduki penisnya dengan menghadapnya, kuturuti saja buat memperoleh orgasmeku, "uhh" desahku saat penisnya masuk ke vaginaku, dia menggoyahkan pahanya untuk membuatku memacu penisnya, tangannya bekerja, ke-2  tangannya menarik keatas gamis dan cadarku serta dia dengan cepat melumat dadaku berganti-gantian. WAJIB 4D


saat saya sedang nikmati permainan pria ini, pria yang lagi berbaris ada di belakang, dekatiku, dan mengelus anusku, "gan, dah bobol boolnya ternyata nih, ngapa tidak katakan dari barusan" ujarnya, saya sadar jika dia akan melecut anusku pula, saya gak bisa menentang lantaran saya telah terkuasai hasrat, pria yang melecut vaginaku mengendalikan duduknya supaya badanku lebih membungkuk, lalu pria yang sejak dari barusan mengelus anusku mulai memaksain penisnya untuk masuk ke anusku, dia hentakkan sekali penisnya dengan kuat ke anusku, penisnya masuk semuanya, saya rasakan perih lantaran ada dua penis yang isikan dua lubangku, pria yang melecut vaginaku hentikan lecutannya bermaksud memberinya peluang pria yang menyodomiku untuk melecut anusku.


"Uhh..pedih…ssshh..gak boleh kekeduanya donk.." desahku dengan sedikit berteriak, ke-2  pria yang udah suka nikmati badanku sedang repot beres-beres busananya disontakkan dengan tibanya mas kenek bis ini, "Kembali apa kalian hah!" gertak mas kenek itu, "Tidak boleh emosi-marah mas, sini cicipin akhwat lonte gratis" sebut pria yang memecut vaginaku, kutatap mas kenek itu dengan tatapan meminta bantuan, tetapi tersungging senyuman jahat di bibirnya, dia lalu bercakap ke supir "Bang, ada rejeki nomplok nih, putar ke dusun bentar", supir berucap "Sip!", kumelirik ke jendela, bis ini semacam ambil lajur keluar ke kota, karena udah jam 1/2 11 malam jadi bis transkota telah terbebas dari jurusannya.


Pria yang menyodomiku menghentakkan penisnya dengan keras sementara pria yang penisnya ada dalam vaginaku cuma diam dan repot meremas serta mencupang dadaku, ini kesan yang menakjubkan untukku, "Ohh…aahh..akkh..sshh" desahku, cuman lebih kurang beberapa waktu, pria yang menyodomiku langsung melepas penisnya dan berucap "Oi bos, gentian donk, aku pengin memeknya ", mereka lalu berganti status, pria yang menyodomiku barusan saat ini sedang memecut vaginaku, "uhh..memeknya rapet sekali" desahnya, anusku kembali disodomi, selang beberapa saat, pria yang memacu vaginaku berujar "Ohh..ohh..aku muncrat.." dituruti dengan sejumlah semprotan sperma di vaginaku, dia terduduk kurang kuat di bawahku tanpa ada membebaskan penisnya dari vaginaku, lalu pria yang menyodomiku mulai memacuku dengan sedikit keras, tidak perlu waktu yang lama dia bercakap "Okhh..ohh..rapet sekali nih anus..muncrat nih neng" dituruti dengan muncratan sperma yang cukup deras di lubang anusku


saya yang belum mendapat orgasme ke-2 ku berasa sedikit sedih, lalu mereka berdua membebaskan penis mereka serta melepaskan saya terduduk mengangkang di bangku penumpang itu, kurasakan sperma dari anusku keluar dan membasahi rok kremku, serta sperma pada vaginaku menetes membasahi pahaku dan jok bangku penumpang ini, sayup-sayup kumelihat masing-masing mereka memotret dan memvideo badanku, sembari berujar "Kami nggak bakalan tiduri kamu kembali, tetapi persiapan lah kamu dapat bisa banyak order, hahah" sambil mereka turun dari bis, lebih kurang 10 menit saya lelap, saya merasai jika macam ada jemari kasar yang mengocak-ngocok vaginaku, kubuka mataku dan nyatanya itu mas kenek bis ini, serta di sampingnya ada pak supir yang tengah mengocak penisnya, "Pak, tolong pulangkan saya pak, saya lemas" ucapku


"Bisa saja neng, tetapi puasin kami dahulu" sebut mas kenek yang asyik mengocak vaginaku serta hal tersebut membuat hasratku naik kembali, "Pak, mekinya dah becek nih, kita kerjakan saja dech cepat, terburu tengah malem" tutur mas kenek, dia baring di lantai bis dengan alas kardus lalu dia mengarahkanku untuk merayap di lantai bis serta duduki penisnya yang dari sejak udah tegang, sementara kurasakan pak supir tengah perlahan-lahan masukkan penisnya ke anusku, mas kenek mulai memompa penisnya di vaginaku begitu halnya pak supir, waktu penis mas kenek keluar karenanya penis pak supir masuk demikian selanjutnya sampai selanjutnya saya tidak tahan tengah ingin melepas orgasmeku yang ke-2 , "Ohh…puasin saya pak…sshh" desahku


"Siap neng, benar-benar lonte nih akhwat ya pak" tutur si kenek, dia lalu melecut keras penisnya yang bikin saya merem terbuka, "Uhh..saya hingga mas," desahku disertai dengan semburan cairan cintaku yang banyak sekali melicinkan gerakan penis si mas kenek, saya yang lemas langsung mengenai badan si kenek, lihat itu dia langsung meraba dadaku dan menghirup-hisap dadaku yang tidak bekerja, "Ukkhh..akkhh…saya keluar" teriak pak supir, berasa semburan sperma deras di anusku, lalu kuberkata "Tidak akan menjajal vagina saya pak..sshh", "Pak supir sukanya anus neng, tidak main ia sama meki" tutur mas kenek masih asyik memacuku, dia lalu memutar badan kami, hingga saya ada pada bawah dan dia ada diatasku kembali memacuku, "Mas sampai nih neng..uhh" desahnya. Dia mengambil penisnya dan dia tujukan di depan mukaku, dia mengocak penisnya, serta berasa 4 semburan spermanya di parasku, spermanya membasahi mukaku dan kerudung panjangku, "Terimakasih yah neng, telah puasin kami" ujarnya sambil mereka kenakan kembali bajunya, diperjalanan mereka mengantarkanku pulang, saya cari cd dan braku,tapi tidak kutemukan, kusaksikan cadarku telah disanggupi sperma kering, rokku begitu pula, saya betul-betul nista akan tetapi saya nikmati permainan ini.


TAMAT^^

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama