Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D
Cerita Seks Gadis Menawan Keenakan Diperkosa Kasar, Hasrat-Bispak37 Ini berlangsung telah lama sekali saat saya masih berusia 15 tahun dan semenjak itu seluruh momen yang tidak nikmat menempaku sunguh nasibku jadi seperti ini, serta terhadap siapa saya harus mengadu , mudah-mudahan dalam ceritaku ini pembaca narasi sex dapat menuai nilai positifnya dan tentulah dapat menolongku.
Kenalkan namaku Nina saya anak paling akhir dari 5 saudara keluargaku termasuk miskin ayahku cuman karyawan rendah di pemerintahan kota Malang , situasi rumahku telah tua akan tetapi terletak di tepi jalan.
Dalam rumah, saya tinggal dengan seseorang kakak laki laki, Ayah serta Ibuku, sedang mbak-mbak dan mas-masku yang lainnya telah memiliki keluarga. Masih ada, mbak-mbak dua orang yang menolong Ibuku, serta kadangkala ada orang tukang antara beras dari dusun yang bermalam di rumahku bila kemalaman.
Buat tutupi ongkos hidup keluarga, Ibuku terpaksa sekali buka warung pecel di dalam rumah, cukup karena buat kepentingan setiap hari keluarga bisa dibantu dari warung ini. Walaupun anyar kelas 3 SMP, badanku terhitung besar, tinggiku kurang lebih 150 cm, beratku 38 kg, serta buah dadaku mulai besar, sebesar mangga yang sekilonya berisi dua, kulitku kuning langsat, bersih dan mukaku termasuk elok, tubuhku seimbang, kata teman-temanku.
Orang tuaku mendidik secara ketat dalam keadaan jawa dan keagamaan yang patuh, serta tabu bakal beberapa hal yang memiliki bau erotis atau porno, terlebih hingga sampai mengerjakan hal semacam itu saat sebelum menikah. Ditambah lagi di umurku yang masih tetap muda, saya tak pernah berani pengen jenis-jenis dengan laki laki yang coba menaksirku. Tidak hanya itu, saya kasihan sama orang tuaku, bila ada insiden yang merepotkan beliau berdua.
Kehidupanku jalan biasa saja, sampai momen itu terjadi. Saat itu, di larut malam mendadak saya terjaga dari tidur, saya terasa napasku sesak, serta mataku gelap, kaki serta tanganku sakit, dan perut serta dadaku ketekan benda yang berat.
Cerita Seks Gadis Menawan Keenakan Diperkosa Kasar
Saya jadi cemas dan coba bernada namun tak dapat, ternyata mulutku tertutup oleh suatu hal benda, juga mataku, lagi benda yang menindihku itu nyatanya orang. Tangan dan kaki yang sakit ini, ternyata disebabkan oleh udah diikat dengan kuat, hingga berasa sakit dan tidak bisa bergerak. Sesudah sadar benar dari tidurku ini, saya sadari ada satu momen yang mencekam hendak terjadi.
Tanganku diikat disebelah atas tempat tidur, sementara itu kakiku diikat disamping bawah hingga kakiku menganga. Saya celentang pada tempat tidur pada sikap seperti huruf "X". Saya berasa kalau sejumlah busanaku tidak menempel secara benar di tubuhku, BH-ku terungkap, serta celana dalamku ternyata sudah tak ada.
Ada tangan yang dengan kasar sedang meraba-raba kemaluan serta buah dadaku, khususnya di ke-2 puting susuku yang berasa digigit-gigit, ngilu-ngilu sakit. Dan kedengar nada napas ngos-ngosan, sembari menggigit serta menjilat-jilat sekujur tubuhku, buah dadaku, leherku, telingaku, serta turun terus kebawah. Saya mulai menangis, karena menganggap tak mempunyai daya, tetapi tak dapat, berteriak juga tidak dapat, karena amat takutnya, saya setelah itu tidak sadar diri.
Tak berlalu lama setelah itu, saya tersadarkan kembali, saya berasa status tubuhku belum berganti, masih terus celentang dengan ke-2 tangan dan kaki terlilit pada sejumlah sudut tempat tidur. Namun saat ini seluruhnya busana yang menempel di badanku udah lepas, hingga saya terlentang dengan kondisi telanjang bundar.
Saya berduka sekali, lantaran sungguh-sungguh tidak mempunyai daya untuk membela kehormatanku, secepatnya hidupku bakal remuk, sehabis bajingan yang tidak kukenal dan tidak bisa kusaksikan itu tuntas menyetubuhiku. Saya betul-betul berduka sadari jika sisi terutama dari hidupku selekasnya bakal direnggut paksakan oleh orang yang gak kukenal.
Ternyata, di saat seluruhnya keluargaku telah tertidur, ada orang yang masuk ke rumah selanjutnya masuk ke kamarku yang kebenaran kuncinya cuman dari slots kayu yang dipakukan ke kusen pintu.
Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D
Maka cukup disentak sekali saja dapat terlepas. Ternyata orang itu sudah mengenal keadaan rumahku. Tangan dan kakiku masih terlilit, dan mulut dan mataku lantas masih tertutup, menurut perkiraanku di waktu itu lebih kurang jam 12-1 malam, saya pahami dari bunyi jangkrik yang sayup-sayup terdengaran.
Mendadak saya terasa, tubuhku ada yang mengelus-elus dan menggerayangi, ke-2 buah dadaku berasa diremas-remas serta di sisi putingku dipelintir-pelintir. Sisi perutku berasa di cium serta dijilat-jilat, tambah menurun kebawah dan selanjutnya bergantian ke-2 paha saya yang lantas dicium-cium serta dijilat-jilat, terus kepangkal pahaku, selanjutnya kemaluanku sebagai tujuan permainan mulut serta lidah orang itu.
Berasa lidahnya sapu ke-2 bibir kemaluanku dan sesekali berasa lidahnya coba memisah bibir kemaluanku untuk menerobos di dalam lubang vaginaku. Pada waktu selanjutnya berasa klitorisku jadi arah lidahnya. Saya tidak bisa berdaya, ingin kututup pahaku, namun ke-2 kakiku dipegangi serta diikat dengan kuat.
Awal mulanya berasa pedih, linu serta ngilu hebat. Lidah orang itu, sapu bibir kemaluanku dan coba menerobos ke lubang vaginaku, sekalian menggigit serta menjilat-jilati clitorisku, dan kadang lidahnya terjulur ke lubang vaginaku.
Gigitan-gigitan kecilnya awal mula membuatku berasa sakit, namun semakin lama ada rasa yang lain belumlah sempat kurasakan seumur hidupku, geli, linu, sedikit perih tetapi nikmat hingga bikin seluruhnya tubuhku berasa panas dingin.
Makin lama tanpa ada berasa saya menggoyang-goyangkan bokongku karena membatasi rasa geli gemilang yang diakibatkan dari permainan mulut serta lidahnya pada beberapa sisi sensitifku itu. Serta dihisap-hisapnya juga, maka saya makin lebih tidak bisa mencegah rasa gelinya, dan tangan orang itu juga tak tinggal diam, dipuntir-puntirnya puting buah dadaku, dan diremas-remasnya, maka dari itu menambahkan rasa geli sekalian nikmat. Saya udah lupakan perasaan takut dan bersusah-hati, bertukar dengan rasa begitu nikmat, sangatlah nikmat, sukar kuutarakan rasa enaknya.
Kunjungi Juga : Pencuri Jackpot & Pemburu Hadiah
Ternyata berikut ini, yang disebutkan dengan surga dunia. Karena amat tak tahannya, saya mau menjerit tetapi tidak bisa keluarkan nada, cuma desahan dari hidungku, mendadak saya merasai satu keasyikan fantastis yang tidak bisa kulukiskan serta saya mendadak berasa ingin pipis,
"..crut.., crut.., crut.., nyut.., nyut.., nyut..", serta sisi dalam kemaluanku berasa berdenyut. Tubuhku jadi kejang dan bergetar dengan bagus hingga tidak berasa tubuhku tersentak-sentak dan terangkut-angkat di atas tempat tidur. Ternyata saya udah gapai yang dikatakan orgasme. Serta pipisku itu ternyata cairan yang menyemprotkan dari dalam vaginaku saat orgasme. Sehabis waktu keasyikan yang menyerangku habis, semua tubuhku berasa lemas gak mempunyai tenaga.
Lantas berasa orang itu mulai menindihku, mulutnya berasa menghirup-hisap leherku, mulutnya bau aneh, ternyata itu merupakan berbau cairan yang keluar punyaku.
Tangannya meraba-raba dan meremas-remas semuanya badanku, khususnya pada ke-2 bongkahan bokongku, kadangkala secara halus namun sering kasar, serta mendadak pada pangkal pahaku, tempat di mana barusan dijilat-jilat serta di sedot-sedotnya, berasa ada benda topangl, keras kembali besar menggesek-gesek pada ke-2 pahaku yang udah terkangkang itu.
Secara automatic saya coba rapatkan ke-2 kakiku, walau demikian tidak bisa sebab terbendung oleh ikatan di beberapa sudut tempat tidur.
Benda pijakl itu berasa memulas-oles bibir kemaluanku serta terkadang didesak pada klitorisku. Terasa geli serta ada hati nikmat yang menyebar ke semua badanku. Tidak berasa kemaluanku jadi amat basah serta ini ternyata tersadari pula oleh orang itu, kalau saya sangat siap untuk permainan seterusnya.
Secara perlahan berasa benda itu menyibak ke-2 bibir kemaluanku masih makin dekat serta berasa benda itu memaksakan masuk di lubang vaginaku. Ternyata itu yaitu penis orang itu, hati sakit pada kemaluanku mulai berasa, pedih, berasa penis orang itu yang ternyata begitu besar susah tembus kemaluanku yang perawan.
Cerita Seks Gadis Menawan Keenakan Diperkosa Kasar
Saya coba menjerit, namun cuman kedengar lenguhan dan dengusan dari hidungku saja, sebab mulutku dibekap. Saya coba berontak, tetapi tak dapat, sebab ke-2 tangan dan kakiku terlilit, sungguh-sungguh saya terasa tidak mempunyai daya. Dan pada akhirnya, saya berasa kemaluanku seolah-olah terbelah serta ulu hatiku seolah-olah disikat oleh benda topangl, waktu orang itu dengan garang serta kasar secara kasar tekan masuk dengan paksakan semuanya penisnya ke dalam lubang kemaluanku.
Berasa besar dan panjang, membanjiri dan isikan tiap pojok area kemaluanku, sakit serta pengin tidak sadarkan diri rasanya bersatu aduk dalam diriku. Penis yang besar itu berasa menyesaki dan tenggelam, diam sesaat dalam kemaluanku.
Selang beberapa saat berasa orang itu mulai menaikturunkan bokongnya, maka penisnya turun naik, keluar masuk, pada kemaluanku. Awal mulanya tiap-tiap penisnya bergerak masuk atau keluar kemaluanku, berasa sakit serta ngilu, namun demikian lambat-laun, rasa perih lenyap dan ganti dengan rasa nikmat, hati nikmat yang sulit kulukiskan, kian lama hati nikmat itu mulai merambat ke semua badanku, maka saya terasa seolah melayang.
Tubuhku dengan tak sadar mulai meresponsnya dengan turut bergoyang-goyang, dan mendadak tubuhku bergetar kembali dengan bagus dan sisi dalam kemaluanku kembali nyut-nyutan dengan bagus, saya merasakan orgasme kembali serta lebih istimewa ketimbang awal kalinya.
Dan ternyata, orang itu tetap masih kuat dan turun naik, terus-terusan, sejenak lalu, saya merasakan orgasme kembali, kembali serta kembali, dan ia masih naik terus turun dengan konstan tanpa tanda-tandanya dapat stop, saya keluar terus menerus kembali serta kembali. Hingga semuanya tubuhku berasa lemas tidak memiliki tenaga.
Saya saat ini serius tergeletak tak memiliki daya, dengan ke-2 kaki yang terpentang digagahi oleh orang itu sesuka hatinya. Dan orang itu, satu waktu memercepat pergerakannya, dan mendadak ia merengkuhku kuat-kuat.
Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D
Dan menciumi dan menarik leherku kuat-kuat, dan berasa penisnya nyut-nyutan, selanjutnya berasa cairan hangat kental menyemburkan dengan derasnya membasahi rongga-rongga lubang kewanitaanku.
Serta lantaran penekanan tubuhnya yang kuat dan gerakan-denyutan yang kurasakan dari penisnya, maka dari itu membuatku kembali alami orgasme yang terakhir kalinya secara berbarengan sama orang itu. Tubuhku bergetar serta aku juga rasakan detakan-denyutan , sangat nikmat. Tubuh orang itu terkulai menelungkup di atas tubuh saya dengan penisnya yang tenggelam dalam lubang kewanitaanku.
Sehabis istirahat sekejap berasa penis orang itu masih yang tenggelam dalam kemaluanku mengeras kembali. Serta malam itu ternyata permainan belum selesai, dengan semangat menggelora orang itu mengulang-ulang kembali bermainnya, begitu diulangnya hingga 3x kembali saat malam itu.
Saya benar-benar terasa capek serta lemas sekali, semuanya tulang-tulangku seolah-olah berasa dilolosi, namun di lain sisi saya merasai kesenangan yang teramat begitu menakjubkan.
Benar-benar ini satu pengalaman pertama-kali yang susah kulupakan serta sampai-sampai sekarang juga saya tidak paham, siapa eksekutor sebetulnya. Beberapa barang di rumahku tak ada yang lenyap satu juga, jadi sudah pasti ia bukan begal. Baru ketika mendekati pagi, orang itu keluar kamar, di mana awalnya satu tali pada tanganku dilepaskan simpulnya.
Serta seusai orang itu pergi, saya membuka talinya, tangan satunya saya bebaskan, ternyata mata dan mulutku diplester, gunakan plester putih. Dan kakiku juga udah kulepaskan. Kusaksikan, ada beberapa bekas warna merah di sepreiku yang putih berwarna dan tubuhku juga tampak merah-merah, sisa gigitan dan sedotannya. Celana dalamku, teronggok sobek di lantai, demikian pula busana dan BH-ku.
Saya bersusah-hati sekali ingat saya udah kehilangan punyaku yang paling mempunyai nilai, tetapi di lain faksi ada hati senang yang menimpa diriku dipicu hati nikmat yang barusan kuperoleh.
Cerita Seks Gadis Menawan Keenakan Diperkosa Kasar
Saya tak berani bercerita hal demikian pada orang tuaku atau terhadap saudaraku sebab malu serta takut. Saya cuma menyimpan peristiwa ini seseorang diri saja.
Peristiwa ini, masih terulang berulang-kali, hingga saya tamat dari SMA dan terheran-herannya saya tidak hamil, tidak tahu diapakan oleh orang ini. Saya telah tidak kembali berasa takut kalau kamarku dimasuki kembali oleh orang itu, juga saya ada seperti hati kangen serta kehilangan apabila orang itu baru ada rada lama.
Saya cuman bisa mengira kalau tingkah laku itu dikerjakan oleh tukang antara beras dari dusun yang benar-benar kerap menginap di rumahku, tetapi tiap saya bersua dengannya, ia berlaku biasa-biasa saja, seakan tak ada sempat ada insiden apa saja. Saya sesungguhnya mau mengharap pertanggungjawabannya, tapi malu, jangan-jangan bukan ia, sebab sesungguhnya saya tak mempunyai bukti apa saja.
Seusai tamat SMA, saya dilamar dengan seorang pemuda, ia mau menikah denganku karena menurut dia ia benar-benar menyukaiku serta di matanya, saya yakni anak gadis yang polos, santun, alim serta tak pernah beberapa macam.
Tetapi apa yang sebetulnya terjadi, benar-benar membuatku sendu. Pemuda ini, saat malam pertama kami, mengalamiku tidak perawan kembali, dan ia mendakwaku udah memiliki pengalaman. Saya mengetahui tuduhannya benar, jadi saya diam saja dan tidak menjawab. Ia semakin bertambah emosi, hingga kerap ia pulang tengah malam pada situasi mabok. Pada kondisi 1/2 sadar itu, ia juga sudah memulai berani memukulku.
Saya sadar, benar-benar pada mulanya akulah yang bersalah, kenapa dahulu saya tidak terang-terangan saja di pemuda yang saat ini udah jadi suamiku ini. Seterusnya saya tidak kuat kembali sebab saya kerap disakitinya, maka saya pulang ke orangtuaku dan bercerita perihal sifat suamiku ini dan background tindakannya padaku.
Saya telah terburu takut pada suamiku karena ia sangat kerap menyakitiku. Serta selanjutnya dengan terpaksa sekali saya menuntutnya pisah.
TAMAT^^